Dalam rangka memperkuat kolaborasi akademik dan berbagi pengetahuan, Dona Dinda Pratiwi, M.Pd., dosen Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, melakukan kunjungan sebagai dosen tamu di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura. Kegiatan ini dihadiri oleh mahasiswa serta pengajar di IAIN Madura. Dalam sesi ini, Dona Dinda membawakan materi berjudul “Menelaah Kurikulum Merdeka untuk Pembelajaran Matematika.” Materi ini sangat relevan dengan perkembangan terkini dalam pendidikan di Indonesia, khususnya terkait dengan implementasi Kurikulum Merdeka yang memberikan ruang bagi fleksibilitas dalam proses pembelajaran. Dona Dinda menjelaskan bahwa Kurikulum Merdeka dirancang untuk memberikan kebebasan kepada pendidik dan peserta didik dalam menentukan tujuan, metode, serta materi ajar. Dalam konteks pembelajaran matematika, hal ini berarti bahwa pengajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan minat siswa, sehingga diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan pemahaman mereka terhadap materi. Dalam pemaparan, Dona Dinda merinci beberapa poin penting terkait Kurikulum Merdeka, antara lain: Pentingnya Konteks: Ditekankan bahwa pembelajaran matematika seharusnya relevan dengan kehidupan sehari-hari siswa. Dengan mengaitkan materi dengan pengalaman nyata, siswa akan lebih mudah memahami dan menerapkan konsep matematika. Penggunaan Metode Pembelajaran Aktif: Dona Dinda mempromosikan penggunaan metode pembelajaran yang lebih interaktif, seperti diskusi kelompok, proyek kolaboratif, dan penggunaan alat peraga, untuk meningkatkan keterlibatan siswa. Evaluasi Berbasis Proyek: Ia juga mengajak peserta untuk mempertimbangkan pendekatan evaluasi yang lebih holistik, di mana siswa dinilai berdasarkan proyek atau tugas yang mencerminkan pemahaman mereka terhadap konsep matematika. Setelah pemaparan, sesi diskusi dibuka untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dan dosen IAIN Madura untuk mengajukan pertanyaan dan berbagi pandangan. Diskusi berlangsung interaktif dan produktif, dengan banyak peserta yang antusias membahas tantangan serta peluang yang dihadapi dalam penerapan Kurikulum Merdeka. Mahasiswa mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan untuk belajar dari pengalaman Dona Dinda, dan beberapa dari mereka menyampaikan harapan untuk mengimplementasikan ide-ide yang diperoleh dalam praktik pembelajaran mereka di kelas. Kegiatan ini bukan hanya sekadar transfer ilmu, tetapi juga bertujuan untuk membangun jaringan akademik yang lebih kuat antara UIN Raden Intan Lampung dan IAIN Madura. Dona Dinda berharap bahwa kerjasama semacam ini dapat terus berlanjut, sehingga kedua institusi dapat saling mendukung dalam pengembangan kualitas pendidikan di bidang matematika. Ia menyatakan bahwa kolaborasi antar perguruan tinggi sangat penting dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inovatif dan adaptif terhadap perubahan zaman. Kunjungan Dona Dinda Pratiwi sebagai dosen tamu di IAIN Madura merupakan langkah positif dalam memperkaya wawasan akademik dan memperkuat implementasi Kurikulum Merdeka di dunia pendidikan, khususnya dalam pembelajaran matematika. Dengan semangat kolaboratif dan berbagi pengetahuan, diharapkan pendidikan di Indonesia akan semakin maju dan sesuai dengan kebutuhan generasi masa depan.

Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung mengadakan kegiatan Evaluasi Akhir Perkuliahan Semester untuk menilai dan memastikan kualitas proses perkuliahan yang telah berlangsung selama satu semester. Acara ini merupakan bagian dari pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di tingkat Program Studi. Evaluasi yang berlangsung diadakan di Ruang Meeting PSPM UIN Raden Intan Lampung dan dihadiri oleh seluruh dosen, tenaga kependidikan, serta perwakilan mahasiswa. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan merefleksikan pelaksanaan perkuliahan selama semester, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, serta merumuskan rencana perbaikan untuk semester mendatang. Dalam sambutannya, Ketua Program Studi PSPM, Dr. Bambang Sri Anggoro, M. Pd., menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting sebagai langkah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di UIN Raden Intan Lampung. “Evaluasi akhir perkuliahan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan bahwa standar mutu pendidikan kami selalu memenuhi ekspektasi dan kebutuhan mahasiswa serta stakeholders lainnya,” ujarnya. Selama evaluasi, berbagai aspek dari perkuliahan dibahas, termasuk kurikulum, metode pengajaran, dan kepuasan mahasiswa. Para peserta juga diajak untuk memberikan umpan balik secara terbuka mengenai pengalaman mereka selama semester, serta menyarankan perbaikan yang diperlukan. Selain itu, hasil dari evaluasi ini akan digunakan untuk menyusun rencana aksi yang berfokus pada peningkatan kualitas pengajaran dan administrasi, serta pengembangan lebih lanjut dari Program Studi PSPM. Hasil evaluasi diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengalaman belajar mahasiswa dan mendukung pencapaian visi dan misi UIN Raden Intan Lampung sebagai institusi pendidikan tinggi yang berkualitas. Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara hasil evaluasi dan rencana tindak lanjut, yang diharapkan dapat menjadi pedoman bagi seluruh civitas akademika PSPM untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pendidikan di masa yang akan datang.

Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM) UIN Raden Intan Lampung turut berpartisipasi dalam Focus Group Discussion (FGD) Peninjauan Kurikulum yang diselenggarakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Raden Intan Lampung. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi dan memperbarui kurikulum yang ada, sehingga sesuai dengan kebutuhan akademik, perkembangan ilmu pengetahuan, serta tuntutan dunia kerja saat ini. Dalam FGD tersebut, para dosen PSPM bersama dengan perwakilan dari berbagai program studi lain berdiskusi secara intensif mengenai relevansi dan kekuatan kurikulum yang telah diterapkan. FGD ini juga memfasilitasi pertukaran ide dan pengalaman di antara para peserta untuk merumuskan strategi penyempurnaan kurikulum yang lebih integratif dan inovatif. Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) menekankan pentingnya peninjauan kurikulum secara berkala untuk memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan mampu menghasilkan lulusan yang kompetitif dan siap menghadapi tantangan global. Dalam FGD ini, PSPM UIN Raden Intan Lampung memberikan masukan yang berharga terkait penerapan kurikulum berbasis wawasan lingkungan dan integrasi nilai-nilai keislaman dalam pendidikan matematika. Ketua Program Studi Pendidikan Matematika menyampaikan bahwa partisipasi dalam FGD ini merupakan bagian dari komitmen PSPM untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan memastikan kurikulum yang disusun dapat mencetak lulusan yang memiliki kompetensi akademik, pedagogik, serta kesadaran sosial yang tinggi. Dengan adanya kegiatan FGD Peninjauan Kurikulum ini, diharapkan UIN Raden Intan Lampung dapat memperkuat posisinya sebagai universitas yang unggul, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional, dengan kurikulum yang dinamis dan responsif terhadap perkembangan zaman.

PSPM sebagai salah satu Program Studi di bawah naungan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung mendukung penuh perhelatan APT (Akreditasi Perguruan Tinggi) menuju Unggul yang akan dilaksanakan pada tanggal 24-26 Mei 2024.

Fredi Ganda Putra, M. Pd., dosen Pendidikan Matematika di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, kembali menorehkan prestasi internasional dengan berhasil mendapatkan paten keduanya dari India. Paten terbaru ini merupakan pengakuan atas inovasi signifikan yang telah dikembangkan oleh Fredi, menambah koleksi pencapaiannya dalam dunia riset dan teknologi. Inovasi yang diakui dengan paten ini berkaitan dengan [sebutkan secara singkat bidang inovasi atau teknologi, jika tersedia], dan diharapkan dapat memberikan dampak positif yang luas, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional. Prestasi ini merupakan cerminan dedikasi dan komitmen Fredi dalam meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan matematika serta teknologi terkait. “Meraih paten kedua ini adalah sebuah pencapaian yang sangat berarti bagi saya,” ujar Fredi Ganda Putra. “Ini adalah hasil dari kerja keras dan dukungan yang luar biasa dari tim serta komunitas akademik di UIN Raden Intan Lampung. Saya berharap inovasi ini dapat membawa manfaat bagi masyarakat dan menjadi kontribusi positif bagi dunia pendidikan.” Keberhasilan ini juga menunjukkan bahwa inovasi dari Indonesia mampu bersaing di tingkat global. Pencapaian ini diharapkan dapat memotivasi para peneliti dan akademisi lainnya untuk terus berinovasi dan berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Selamat kepada Fredi Ganda Putra, M. Pd., atas pencapaian luar biasa ini, yang semakin memperkuat posisi UIN Raden Intan Lampung dalam peta dunia akademik internasional.