Home » Archive by category "Post" (Page 15)

Lulus Sarjana 3.5 Tahun dengan IPK 3.81, Siapa Takut…!!!


Ani Yulianti adalah mahasiswa Pendidikan Matematika angkatan tahun 2016, lulus Cumlaude dengan IPK 3,81. Ani, sapaan akrabnya merupakan mahasiswa yang pertama lulus di angkatannya. Ani berhasil mempertahankan skripsinya dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Rotating Trio Exchange (RTE) dengan Startegi PQ4R terhadap Kemampuan Metakognitif Peserta Didik” dengan raihan nilai A. Skripsi dibawah bimbingan Dr. Achi Rinaldi, M.Si dan Siska Andriani, S.Si., M.Pd. ini mampu membuat penguji utama (Netriwati, M.Pd.) menggali hasil temuan skripsinya. Dr. Nanang Supriadi, M.Sc. selaku ketua sidang merasa kagum dengan motivasinya untuk menyelesaikan skripsi tepat waktu yaitu 3.5 tahun. Ani merupakan mahasiswa yang mempunyai motivasi tinggi dan ulet untuk dapat menyelesaikan sarjananya. Hasil temuan skripsinya pun di terbitkan di jurnal Terakreditasi SINTA 2. Selama kuliah, Ia pun pernah meraih beasiswa Bank Indonesa dan beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA). Berbekal itu, Ani pun bertekad akan melanjutkan kejenjang magister. Semoga ini akan mejadikan motivasi dan semangat mahasiswa lainnya, agar lulus tepat waktu.

Selengkapnya »

HIMATIKA ADAKAN GEBYAR TAHUNAN


HIMATIKA UIN Raden Intan Lampung mengadakan acara tahunan dalam tema Performances Unique and Brilliant of Gebyar Himatika III (PUBG-H3). Acara ini diselenggarakan dari 24-25 April 2019. Acara yang dibuka oleh Fardia, S.Kom., MMSI selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Matematika. Farida panggilan akrabnya, mengatakan bahwa tujuan ini dipastikan sebagai ajang kompetisi antar kelas, teamwork, dan refreshing.  Sebagai ketua pelaksana, Anggar Yugo P, mengatakan bahwa acara ini terselenggara atas kerjasama civitas akademika. Acara gebyar ini meliputi Olimpiade Matematika, Got Talent, Mathematics Chef, MTQ, Karnaval, Film Pendek, dan Bola Voli. Sebagai harapan bahwa acara ini akan terselenggara untuk kita, oleh kita, dan dari kita.  Gebyar HIMATIKA yang merupakan acara rutin setiap tahun sebagai ajang mencari bakat dan mengembangkan bakat akademik dan non akademik mahasiswa Pendidikan Matematika. 

Selengkapnya »

Peraih Bidik Misi Lulus dengan IPK 3,80


  Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika angkatan 2015 lulus dengan predikat Cumlaude. Muhammad Kosim Ali adalah angakatan pertama yang Munaqosyah di angakatan 2015. Kosim sapaan akrabnya, mempertahankan skripsinya dengan judul “Pengembangn Bahan Ajar Berbasis ALQURUN Theaching pada Konsep Materi Logaritma” mampu menghantarkannya menjadi mahasisa Cumlaude dengan IPK 3,80. Dalam penelitiannya, Kosim menyatakan bahwa guru hendaknya dapat berinovasi dengan cara mengembangkan modul pembelajaran matematika. Dr. Achi Rinaldi, M.Si selaku penguji utama merasa kagum dengan motivasinya untuk menyelesaikan skripsi tepat waktu. Selaku pembimbing skripsi Rizki Wahyu Yunian Putra, M.Pd menguji kemampuan kognitifnya. Soal-soal logaritma yang diberikannya dapat diselesiakam dengan baik. Selain kemampuan kognitif, mahasiswa PSPM diuji kemampuan membaca Alquran, kata “Dr. R. Masykur, M.Pd selaku ketua sidang.  Kosim yang merupakan mahasiswa penerima Beasiswa Bidik Misi, dapat menyelesaikan studinya 3,6 tahun. Dalam pesannya bahwa penerima beasiswa harus mampu memberikan energi positif untuk berkarya dalam kuliahnya. Tidak mudah mendapatkan gelar S.Pd di PSPM UIN Raden Intan, karena sebelum munaqosyah, mahasiswa harus mempublikasikan artikelnya dalam jurnal terindeks nasional maupun internasional.  Dengan itu, diharapkan mahasiswa dapat memeliki bekal dalam menulis karya ilmiah, dalam pembelajaran, maupun lainnya.

Selengkapnya »

PSPM Siap Akreditasi


Program Studi Pendidikan Matematika (PSPM) siap melakukan akreditasi. Hal ini guna mewujudkan ilmu pendidikan matematika yang sejalan dengan visi PSPM dan UIN Raden Intan Lampung yaitu sebagai rujukan Internasional dalam pengembangan ilmu keislaman integratif-multidisipliner berwawasan lingkungan tahun 2035. Akreditasi menjadi sebuah aset penting untuk menetapkan posisi program studi dalam tataran kompetisi pengelolan dengan institusi perguruan tinggi dan program studi lain serta merupakan tolok ukur bagi lembaga pengguna produk program perguruan tinggi untuk memastikan lulusan tersebut layak karena dihasilkan dari proses pengelolaan yang terkawal dengan baik. Akreditasi ini menjadi bagian komitmen bahwa PSPM secara berkesinambungan terus memperbaiki kwalitas dan kepercayaan terhadap masyarakat untukmemilih PSPM.

Selengkapnya »

FTK UIN Raden Intan Akan Adakan Seminar Nasional dan Pelantikan IKA


Fakultas Tarbiyah UIN Raden Intan Lampung akan adakan Seminar Nasional dan pelantikan pengurus IKA Alumni. Acara dengan tema “Prospektif Alumni FTK dan Pondok Pesantren Menghadapi Revolusi Industri 4.0”. Acara ini akan digelar pada 8 November 2018 bertempat di GSG UIN Raden Intan.  Acara ini juga dtujukan kepada alumni pada semua jurusan di lingkungan FTK. Mengingat pentingnya acara ini, kepada seluruh alumni untuk dapat mendaftarkan diri melalui narahubung yang tertera pada pamflet tersebut. Terbatas untuk 50 peserta pada masing-masing jurusan.

Selengkapnya »

Mahasiswa Pendidikan Matematika ikuti Youcan Social Expedition ke Sulawesi Tenggara


Mahasiswa Pendidikan Matematika UIN Raden Intan Debi Pranata ikuti kegiatan Youcan Social Ecpedition ke Sulawesi. Debi panggilan akrabnya, yang merupakan mahasiswa angkatan tahun 2014, aktif dalam kegiatan ya g berskala nasional. Pungkasnya belajar tidak terbatas didalam kelas saja, belajar tidak sebatas di kampus/institusi kita berada saja, bahkan belajar juga tidak terbatas dari daerah tempat kita tinggal saja. Itu yang melatar belakangi saya mencoba memberanikan diri mendaftar pada program pengabdian masyarakat yang di selenggarakan oleh youth center to act for nation (Youcan) Indonesia. Ada dua pilihan lokasi pengabdian pada chapter ini, yakni pulau Labengki, sulawesi Tenggara, dan Sumbawa. Dan saya memilih yang pertama yaitu Labengki.  Instagram akhir-akhir ini menjadi media sosial yang paling banyak digandrungi masyarakat khususnya anak muda. Dari media sosial inilah saya mendapatkan informasi tentang kegiatan empowering ini. Pendaftaran dibuka kurang lebih selama satu bulan. Dari juni sampai juli. Proses apply tidak cukup sulit. Pendaftar hanya di suguhkan formulir online yang harus diisi. Setelah mengisikan data diri, pendaftar juga harus membuat essay singkat tentang motivasi mengikuti kegiatan, project yang akan dijalankan dilokasi pengabdian sesuai dengan divisi yang diambil, dan track record baik yang sesuai dengan divisi pengabdian ataupun prestasi-prestasi yang pernah dicapai. Pengumuman biasanya paling lambat akan dilakukan paling lambat 1 minggu kerja setelah submit.    Tiga hari setelah submit, tepat 1 juni 2018 saya mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) via email. Tidak hanya LoA saja, panitia juga mengirimkan lengkap informasi lanjutan dan proposal pencarian biaya program / donasi program.   Youcan Social Expedition (YSE) adalah salah satu kegiatan yang digagas oleh youth center to act for nation (YOUCAN) Indonesia. YOUCAN juga sering mengadakan kegiatan kepemudaan baik nasional maupun internasional dengan beragam jenis, ada yang self, partial, sampai fully funded. Dan program YSE yang baru saja saya ikuti adalah self funded. Tetapi walaupun self funded kita bisa mencari dana dari instansi ataupun sponsorship untuk membiayai program kita. Karena setiap institusi, juga perusahaan biasanya ada dana CSR untuk memfasilitasi putra putri terbaik negeri dalam rangka mengembangkan kapasitas hidupnya. Semakin cepat kita mendaftar maka semakin lama juga kita waktu kita untuk melakukan pencarian dana. Kalau saya kemarin punya waktu 3 bulan. Setelah menyebarkan proposal keberbagai perusahaan, dinas, dan kampus. Akhirnya ada dua instansi yang bersedia membiayai program saya. Yakni kampus UIN raden Intan Lampung dan Dinas Pariwisata provinsi Lampung. Dari kedua instansi tersebutlah saya bisa menjalankan program ini dengan baik.    Pembayaran bisa dilakukan dengan dua tahap. Setelah biaya penuh dibayarkan, panitia mengirimkan invoice melalui email dan memasukkan kedalam whatsapp  grup peserta YSE. Kemudian peserta dikerucutkan lagi kedalam grup divisi yang sudah dipilihnya saat mendaftar. Saya memilih divisi pendidikan. Didalam grup tersebut kami berdiskusi mengenai program yang akan dilaksanakan selama pengabdian.    15 Oktober 2018 seluruh peserta berkumpul dimasing-masing meeting poin, ada yang di Jakarta, Surabaya, dan Yogyakarta. Dan saya memilih meeting poin di Jakarta karena jaraknya yang dekat dengan Lampung.    Perjalanan Jakarta – Kendari ditempuh kurang lebih selama 3 jam melalu jalur udara (tidak termasuk transit). Kemarin kami transit di makasar kurang lebih selama 6 jam, dan kami manfaatkan untuk mengeksplore kota makasar, mencicipi coto makasar dan pisang ijo, merasakan sejuknya angin pantai losari sembari memandang masjid seribu kubah yang belum rampung dibangun, juga ke Fort Rotterdam sebuah bangunan tua yang menjadi pusat perjuangan rakyat makasar jaman Belanda.  Setelah sampai dikendari, kami menuju pelabuhan menggunakan bus dengan waktu tempuh kurang lebih 1,5 jam. Perjalanan berikutnya ditempuh dengan kapal laut (lebih tepat disebut perahu karena ukurannya yang tidak terlalu besar), perjalanan kurang lebih memakan waktu 2,5 – 3 jam saat cuaca normal.    Sebanyak 50 pemuda dari berbagai daerah, dari Sumatera sampai tanah Papua. Pemuda dari berbagai latar belakang,  ada mahasiswa baru, dokter, bidan, guru,dll. Keramahan anak-anak suku baju desa Labengki menyambut kami yang mereka sebut para tamu dengan penuh suka cita. Kami dibuat kagum juga dengan keindahan alam yang disuguhkan pulau yang sekarang menjadi pariwisata baru di daerah sulawesi tenggara ini.    Divisi pendidikan, kesehatan, sosial, ekonomi, selama 3 hari menjalankan program dengan penuh sukacita. Program yang dijalankan antaranya youth inspiration class, saung baca labengki, dokter kecil, bazar murah, beach clean up, penyuluhan marketing digital, dll.    21 Oktober 2018 semua program kerja selesai dijalankan dan waktunya pulang kedaerah masing. Sebuah pengabdian yang mengajarkan tentang banyak hal. Kearifan lokal masyarakat labengki, juga random culture peserta kegiatan menambah panyak pengalaman.  Masih ada banyak kegiatan serupa yang bisa teman-teman ikuti. Untuk youcan sendiri bisa ikuti infonya melalui ig @youcan.id dalam waktu dekat ada kegiatan empowering di raja ampat, Papua. Mari terus belajar, dan ambil setiap kesempatan yang ada. Jelajahi Indonesia, perluas wawasan.

Selengkapnya »