Home » Post » Kegiatan Visitasi Lapangan oleh Asesor BAN PDM Provinsi Lampung (Farida, S. Kom., M. MSI.) di TK Kasih Bunda Nabila, Lampung Selatan

Kegiatan Visitasi Lapangan oleh Asesor BAN PDM Provinsi Lampung (Farida, S. Kom., M. MSI.) di TK Kasih Bunda Nabila, Lampung Selatan


Pada tanggal yang telah ditetapkan, Farida, S. Kom., M.SI., yang merupakan Asesor Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah (BAN PDM) Provinsi Lampung, melakukan kegiatan visitasi lapangan di TK Kasih Bunda Nabila, Lampung Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari proses akreditasi yang bertujuan untuk menilai mutu dan kualitas pendidikan yang diselenggarakan oleh lembaga tersebut.

Selama visitasi, Farida, S. Kom., M.SI. menilai berbagai aspek penting dalam penyelenggaraan pendidikan di TK Kasih Bunda Nabila. Penilaian mencakup kualitas pengajaran, manajemen kelembagaan, kurikulum, sarana dan prasarana, serta inovasi dalam pendidikan anak usia dini. Interaksi dengan kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan juga dilakukan untuk mendapatkan informasi mendalam terkait operasional sekolah dan capaian-capaian yang telah diperoleh.

TK Kasih Bunda Nabila mendapatkan apresiasi dari asesor atas dedikasi dan komitmennya dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas bagi anak-anak usia dini di wilayah Lampung Selatan. Selain penilaian, Farida, S. Kom., M.SI. juga memberikan rekomendasi yang bermanfaat bagi sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan dan manajemen sekolah agar semakin siap dalam memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan oleh BAN PDM.

Visitasi ini merupakan wujud nyata dari peran asesor BAN PDM dalam menjaga kualitas pendidikan di seluruh Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung. Dengan adanya proses akreditasi yang berkelanjutan, diharapkan lembaga-lembaga pendidikan seperti TK Kasih Bunda Nabila dapat terus berkembang, memberikan pendidikan yang optimal, dan menjadi sekolah unggulan di wilayahnya.

Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam upaya peningkatan mutu pendidikan anak usia dini, sekaligus memperkuat komitmen seluruh pihak yang terlibat untuk terus memajukan pendidikan demi masa depan generasi muda yang lebih baik.